Andista Candra Yusro ( Wakil Ketua 2 Pengurus Pusat RJI) Muh. Ilham Bakhtiar, M.Pd (Wakil Ketua I Pengurus Pusat RJI), Bersama Rifqi Syamsul Fuadi, ST. (Moderator) dan Helmi Suyanto, S.Ag Selaku Narasumber kegiatan Ngabuburit Jurnal Sesi 3 (10/04/2023)
Senin, 10 April 2023 – Saat sebagian warga menanti buka puasa, disertai dengan hujan sejak siang di berbagai daerah di Indonesia, Pengurus Pusat Relawan Jurnal Indonesia (PP-RJI) menyelenggarakan kembali Kegiatan Ngabuburit Jurnal Ilmiah Seri 3, dengan tema yang lebih teknis, yakni Layout Artikel dengan MS Standar Akreditasi. Pada event yang terselenggara secara daring ini, dihadiri oleh lebih dari 125 pengelola Jurnal Ilmiah dari seluruh wilayah Indonesia. Tema kali ini memang lebih spesifik dan teknis, namun sangat krusial bagi pengelola jurnal, karena akan mempengaruhi kualitas jurnal yang mereka kelola.
Acara kemarin sore ini di moderatori oleh Rifqi Syamsul Fuadi, S.T., Anggota Divisi Humas & Kerjasama PP-RJI yang juga merupakan anggota pengurus daerah RJI Jawa Barat. Rifqi mengawal acara dengan segar, sehingga peserta antusias dan mengikuti acara ini dengan seksama walaupun hanya melalui layar gadget mereka masing-masing. apalagi narasumber yang dihadirkan kali adalah seorang ahli dalam pengelolaan jurnal ilmiah yang sudah menjadi salah satu senior di kalangan anggota RJI, beliau adalah Helmi Suyanto, S.Ag, selain aktif di kepengurusan daerah RJI Jateng, beliau juga merupakan Fasilitator RJI Academy. Bahkan, pengalaman beliau dalam pengelolaan jurnal membuatnya dipercaya sebagai graphic & Layout Editor di jurnal-jurnal ilmiah yang terindeks Scopus.
Acara ini diawali dengan sambutan penyelenggara yang dalam hal ini disampaikan oleh Andista Candra Yusro, S.Pd., M.Pd., yang saat ini diamani sebagai Wakil Ketua 2 Pengurus Pusat RJI.
Memasuki inti dari acara, narasumber, Helmi, memulai presentasinya dengan membahas tentang pentingnya tata letak artikel ilmiah yang benar dan sesuai dengan standar akreditasi jurnal. Layout merupakan salah satu aspek yang diperhatikan dalam penilaian akreditasi jurnal ilmiah Indonesia (ARJUNA). Meskipun tidak menjadi faktor penentu dalam penilaian, tata letak dan format artikel yang baik dapat meningkatkan kualitas artikel ilmiah dan memberikan nilai tambah pada penilaian.
Alasan lain, pentingnya memperhatikan layout artikel ilmiah adalah, karena hal ini akan membantu memperjelas struktur artikel, meningkatkan profesionalitas, memudahkan referensi, memperjelas pesan, dan meningkatkan jumlah kunjungan.
Beliau juga mengingatkan tentang pedoman penulisan dan format yang harus dipenuhi dalam penulisan artikel ilmiah. Selain itu, Helmi juga memaparkan langkah-langkah dalam membuat tata letak artikel ilmiah yang baik menggunakan Microsoft Word. Langkah- langkah yang dijabarkan oleh narasumber menjadi salah satu materi yang menarik, karena skill menata letak artikel ini sering dianggap rumit lantaran masih sedikit pelatihan yang membahas ini dengan detail.
Setelah presentasi selesai, Moderator membuka sesi diskusi dan tanya jawab. Beberapa pertanyaan yang ditanyakan oleh peserta adalah sebagai berikut:
1. Apakah ada ketentuan tertulis terkait keharusan dalam memilih layout artikel 1 kolom atau 2 kolom? Bagaimana menurut bapak narasumber terkait tingkat kesulitan dalam layout 1 kolom atau 2 kolom?
2. Apakah diperkenankan mengubah layout artikel pada saat akan mengajukan akreditasi/reakreditasi?
Menjawab dua pertanyaan di atas, Helmi menuturkan bahwa tidak ada aturan tertulis terkait penggunaan layout artikel 1 atau 2 kolom, yang menjadi perhatian disini untuk pengelola jurnal bahwa harus ada kesesuaian antara pedoman penulisan yang tercantum di halaman web jurnal dengan full text yang diterbitkan.
Untuk tingkat kesulitan yang dihadapi dalam layout 2 kolom umumnya dalam penyesuaian gambar atau tabel. Saran dari salah satu asesor beberapa waktu lalu jika menggunakan layout 2 kolom untuk posisi gambar diletakan pada bagian bawah halaman, tidak diletakkan pada tengah-tengah teks. Sedangkan untuk tabel umumnya diletakkan pada bagian atas halaman. Yang perlu diperhatikan juga bahwa resolusi gambar atau tabel ketika diperbesar harus tetap terlihat jelas/tidak pecah, sarannya menggunakan aplikasi printing to PDF seperti NitroPDF, PDF995, dan lain sebagainya.
Kemudian terkait perubahan tata letak/layout artikel diperbolehkan saja, dengan catatan histori perubahan tersebut disampaikan pada halaman jurnal histori. Helmi menambahkan segala bentuk perubahan informasi apapun harap dicantumkan pada bagian halaman histori jurnal.
Acara ngabuburit Jurnal Ilmiah Seri 3 ditutup pada pukul 17.00 WIB dengan pembagian doorprize untuk 3 orang peserta yang beruntung dan pengumuman acara selanjutnya.
Acara ngabuburit Jurnal Ilmiah Seri 3 dengan tema “Layout Artikel dengan MS standar Akreditasi” berjalan dengan lancar. Materi yang dipresentasikan oleh pak Helmi Suyanto, memberikan wawasan baru dan berguna bagi para peserta dalam membuat tata letak artikel ilmiah yang baik dan benar. Diskusi dan tanya jawab yang dilakukan juga sangat interaktif dan memberikan kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi dan bertanya terkait materi yang telah dipresentasikan. Acara ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi para peserta dalam hal tata letak/layout artikel ilmiah yang sesuai dengan standar akreditasi jurnal. Ketika menutup acara, panitia yang diwakili oleh moderator mengucapkan terima kasih atas terlaksananya acara ini, serta penghargaan terhadap narasumber dan peserta yang telah berpartisipasi, harapannya acara ini dapat memberikan manfaat bagi para peserta, khususnya dalam meningkatkan kualitas tata letak/layout artikel ilmiah sesuai standar akreditasi jurnal nasional (Arjuna).
Semua peserta yang mengisi daftar hadir menyatakan bahwa materi Ngabuburit Seri 3 ini sangat bermanfaat, karena mereka mendapatkan banyak hal baru mengenai tata cara layout artikel. salah satu peserta dari Universitas Muhammadiyah Gresik, Dzulquarnain menyatakan bahwa, “Mind Blowing banget materinya, layout rapi layaknya jurnal Internasional”. Komentar positif mengenai kebermanfaatan acara ini juga disampaikan oleh para peserta, “Sangat bermanfaat dan menambah pengetahuan untuk menerapkan dalam pengelolaan jurnal yang ada di institusi.” tulis Zakiah dari Universitas Sari Mutiara Indonesia. Komentar senada juga disampaikan oleh Masri, dari Universitas Halu Oleo “Materinya sangat teknis, sangat membantu kami menyusun layout manuskrip”. Ada juga komentar yang mengungkapkan kerja berat bagi para pengelola jurnal yang disampaikan oleh Dedi Andrianto, dari STIT Bustanul ‘Ulum Lampung Tengah “Layout Word yang perlu Konsisten, sungguh menjadi perjuangan bagi pengelola jurnal”.
Tanggapan-tanggapan positif tersebut memberikan angin segar bagi Pengurus Pusat Relawan Jurnal Indonesia sebagai penyelenggara acara, untuk senantiasa bersemangat dalam meningkatkan skill para pengelola jurnal di seluruh Indonesia.
RJI Berbagi Giatkan Publikasi!
Indonesian
English