Sabtu, 20 September 2025 – Relawan Jurnal Indonesia Pengurus Daerah Sumatera Utara (RJI Sumut) kembali mengadakan Sharing Session Edisi 4 bertajuk “Indexing dan ARJUNA”. Dipandu oleh Dodi Siregar, acara ini berlangsung secara hybrid melalui Zoom Meeting dan luring di Aula Fakultas Teknologi dan Komputer Universitas Harapan Medan yang diikuti oleh 35 peserta dari pengelola jurnal di Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang indeksasi jurnal ilmiah dan sistem Akreditasi Jurnal Nasional (ARJUNA) yang menjadi standar penjaminan mutu publikasi di Indonesia.
Dalam pemaparannya, Dodi Siregar menjelaskan bahwa indeks merupakan instrumen penting dalam dunia akademik yang berfungsi untuk mengorganisir, menyimpan, sekaligus mempermudah pencarian konten ilmiah. Indeksasi jurnal adalah langkah strategis agar publikasi tidak hanya terbit, tetapi juga mudah ditemukan, dibaca, dan dijadikan rujukan oleh komunitas ilmiah. Dodi juga menguraikan berbagai jenis indeks berdasarkan cakupannya, meliputi indeks nasional (SINTA dan GARUDA), indeks regional (Latindex), indeks multidisiplin (SCOPUS dan Web of Science) dan indeks spesifik bidang (PubMed untuk dunia medis). Tidak hanya itu, tetapi peserta juga dikenalkan dengan kategori indeks lain seperti search engine indexes (Google Scholar), general indexes (DOAJ), quality assured indexes (Medline, PubMed), hingga citation indexes yang melacak sitasi antar artikel.
Sesi kedua dilanjutkan pada ARJUNA (Akreditasi Jurnal Nasional) yang menjadi wadah resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam menilai mutu jurnal berdasarkan sejumlah indikator, seperti kewajaran proses penyaringan naskah, kelayakan pengelolaan, serta ketepatan waktu penerbitan. Dodi menegaskan bahwa akreditasi bukan sekadar label administratif, melainkan pengakuan kualitas yang menentukan posisi jurnal dalam publikasi nasional maupun internasional. Sejak diterapkannya sistem online ARJUNA, terdapat sejumlah perubahan signifikan, termasuk keharusan memiliki ISSN online, DOI, pernyataan etika publikasi, hingga penegasan terkait plagiarisme.
Terakhir, peserta juga diajak memahami strategi praktis dalam meningkatkan skor akreditasi jurnal. Beberapa hal yang ditekankan antara lain mengelola jurnal dengan profesional, konsisten, dan sesuai standar, menjaga kerapian serta kesesuaian artikel dengan author guidelines, melaksanakan proses penyaringan dan peer review yang ketat dan menerbitkan artikel dengan novelty, kontribusi signifikan, serta referensi mutakhir (minimal 80% dari artikel jurnal). Melalui kegiatan ini, RJI Sumut menegaskan kembali perannya sebagai mitra strategis perguruan tinggi dalam mendukung peningkatan mutu publikasi ilmiah. Sharing Session ini diharapkan dapat menjadi wadah berbagi pengetahuan sekaligus memperkuat ekosistem jurnal di Sumatera Utara agar semakin siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
RJI Berbagi, Giatkan Publikasi
Website: relawanjurnal.id
Tiktok: relawanjurnal.id
Instagram: relawanjurnal_id
Facebook: Relawan Jurnal Indonesia
YouTube: Channel RJI
WhatsApp: 08170240689
Twitter: relawanjurnalid
PSPI: pusatstudi_rji
Supervisi : supervisi_jurnal_rji
LSP : lsp_pie
