Bandung. Relawan Jurnal Indonesia kembali melakukan pendampingan tata kelola jurnal ilmiah. Kali ini fokus pada Indonesia wilayah Timur. Ini dimaksudkan agar adanya kesamaan akses bagi para pengelola Jurnal di seluruh wilayah Indonesia. Andri selaku Ketua Koordinator Pusat RJI mengaskan “Mulai saat ini proses pendampingan jurnal bergerak kearah timur wilayah Indonesia. Setelah Pulau Sumatera yang sukses menyelenggarakan Roadshow Tata Kelola Jurnal Ilmiah pada bulan April, Pulau Kalimantan dan Propinsi Jawa Timur dan Madura bulan Juli. RJI akan berlari ke arah Pulau Sulawesi, Papua dan Pulau Pulau lainnya” disampaikan saat Rakernas 2 RJI beberapa waktu yang lalu.
Proses pendampingan yang dilakukan kali ini sedikit berubah kearah kolaborasi antar institusi yang bergerak dalam hal pengembangan jurnal ilmiah. Sehingga RJI tidak berjalan sendiri, misalnya, RJI akan menggandeng organisasi-organisasi Profesi serta asosiasi pengelola jurnal ilmiah. “Tahap awal kolaborasi ini dimulai dengan acara seminar nasional yang dilaksanaan saat ini (red. rakernas 2 RJI), narasumbernya bervariasi ada dari ADEI, OneSearch, InarXiv, Creative Commons Indonesia, dan Dikti” tegas Andri.
Seperti telah diketahui bahwa RJI saat ini telah menyediakan banyak hal (layanan) yang dibutuhkan oleh pengelola Jurnal di Indonesia. Layanan-layanan RJI dapat di telusuri melalui pranala http://relawanjurnal.id