Sharing Session Supervisor #3 Bedah Rahasia Jurnal Berkualitas: Dari ISSN hingga Ruang Lingkup Ilmiah

Selasa, 11/03/2025 – Relawan Jurnal Indonesia (RJI) kembali mengadakan Sharing Session Supervisor #3 dengan tema ISSN, Pemilihan Nama, Fokus, dan Ruang Lingkup Jurnal Ilmiah. Acara ini berlangsung pada Selasa, 11 Maret 2025, pukul 13.00 WIB melalui Zoom Meeting, menghadirkan Eko Sumartono, SP., M.Sc., pengelola Jurnal AGRISEP dari Universitas Dehasen Bengkulu, sebagai narasumber utama. Eko Sumartono, SP., M.Sc juga aktif dalam Pengurus Daerah Relawan Jurnal Indonesia Bengkulu dan beberapa aktivitas lainnya yaitu, sebagai Supervisor Relawan Jumal Indonesia, Editor in Chief Bima Journal: Bussiness, Management and Accounting Journal, Managing Editor AGRITEPA: Journal Ilmu dan Teknologi Pertanian, dan yang terakhir yaitu bertani dan berkebun.

Dalam sesi ini, peserta mendapat pemahaman mendalam mengenai persyaratan akreditasi jurnal ilmiah di Indonesia, mulai dari kewajiban memiliki e-ISSN, mencantumkan etika publikasi, hingga memastikan jurnal bersifat ilmiah dengan cakupan luas dan melibatkan penulis dari berbagai institusi. Selain itu, dibahas pula aspek teknis seperti frekuensi penerbitan minimal dua kali setahun dengan sekurang-kurangnya lima artikel per edisi serta pentingnya memiliki Digital Object Identifier (DOI).  

Salah satu sorotan utama dalam diskusi ini adalah kesalahan umum dalam penamaan jurnal. Narasumber menekankan pentingnya memilih nama jurnal yang memiliki identitas kuat dan tidak bersifat lokal semata. Beberapa kesalahan yang sering terjadi antara lain penggunaan nama berdasarkan program studi atau institusi, penyebutan “e-journal” yang tidak diperlukan, serta pemilihan nama yang kurang bermakna atau bahkan memiliki konotasi negatif. Konsistensi dalam penulisan nama jurnal di berbagai platform juga menjadi perhatian utama.  

Sesi diskusi berlangsung interaktif, salah satu pertanyaan yang diajukan peserta adalah mengenai pemilihan bahasa dalam penamaan jurnal. Menanggapi pertanyaan ini, Eko Sumartono menjelaskan bahwa pemilihan bahasa jurnal sangat bergantung pada target audiensnya.  

“Tergantung sih Bapak Ibu mau arahnya ke mana. Kalau memang inginnya full ke internasional langsung, berarti mulai dari satu kali terbit ya. Artikelnya berbahasa internasional, mau berbahasa Inggris, Inggris England atau Inggris Amerika, atau berbahasa lain misalnya Arabic atau apa? Silahkan ya, tinggal pasarnya ke mana” jelasnya.  

Acara ini dihadiri sekitar 25 peserta, yang diikuti oleh berbagai pengelola jurnal ilmiah di Indonesia yang antusias berdiskusi dan bertanya langsung kepada narasumber. Melalui sesi ini, RJI berharap dapat terus mendukung peningkatan kualitas jurnal ilmiah di Indonesia, sehingga dapat memenuhi standar akreditasi nasional dan meningkatkan daya saing di tingkat internasional.

RJI: Berbagi, Giatkan, Publikasi!

Website: relawanjurnal.id

Tiktok: relawanjurnal.id

Instagram: relawanjurnal_id

Facebook: Relawan Jurnal Indonesia

YouTube: Channel RJI

WhatsApp: 08170240689

Twitter: relawanjurnalid

PSPI: pusatstudi_rji

Supervisi : supervisi_jurnal_rji

LSP : lsp_pie

Share:

On Key

Most Popular Posts